Detail Cantuman

Kasus tindak pidana persetubuhan yang dilakukan oleh anak terhadap anak marak
terjadi dan kasusnya terus meningkat Adapun permasalahan dalam penelitian ini
yaitu Apa faktor penyebab dan yang melatarbelakangi terjadinya kekerasan
persetubuhan dari anak kepada anak dengan meminimalisirkan faktor tersebut,
Bagaimana sanksi pidana yang dijatuhkan terhadap pelaku kekerasan persetubuhan
yang dilakukan dengan korban anak sudahkah memenuhi efek jera dan sudah
berasaskan keadilan dibandingkan dengan kasus-kasus yang lainnya, Bagaimana
pertimbangan hakim dalam putusan Nomor 18/Pid.Sus-Anak/2021/PN Srg. Tujuan
Penelitianya yaitu Untuk mengetahui dan menganalisis faktor penyebab dan yang
melatarbelakangi terjadinya kekerasan persetubuhan dari anak kepada anak dan
bagaimana meminimalisirkan faktor tersebut, Untuk mengetahui dan menganalisis
sanksi pidana yang dijatuhkan terhadap pelaku kekerasan persetubuhan yang
dilakukan dengan korban anak sudahkah memenuhi efek jera dan berasaskan
keadilan dibandingkan dengan kasus-kasus yang lainnya, Untuk mengetahui dan
menganalisis pertimbangan hakim dalam putusan Nomor 18/Pid.SusAnak/2021/PN Srg. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah pendekatan yuridis normatif yaitu bahan-bahan hukum yang dipergunakan
seperti bahan-bahan hukum yang dikumpulkan dari data sekunder, yaitu berupa
undang-undang, buku-buku ilmiah. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa
Hukum yang memiliki fungsi sebagai sosial kontrol didalam masyarakat, dan fungsi
hukum sebagai alat untuk mengubah masyarakat, diharapkan dapat menjalan
fungsiya dengan baik dalam menangani dan menindak kenakalan remaja yang
marak terjadi dalam berbagai tindak kriminalitas. Diharapkan dibentuk undangundang tindak pidana persetubuhan anak terhadap anak.