Detail Cantuman

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris Pengaruh Risiko
Kredit, Likuiditas, dan Ukuran Bank Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan
Selama Masa Pandemi Covid-19 Pada Bank Umum Konvensional Yang Terdaftar
Di Bursa Efek Indonesia. Rasio yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Non
Perfoaming Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), Size, dan Return On Asset
(ROA). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat asosiatif
kausalitas. Populasi dalam penelitian ini adalah sektor bank umum konvensional
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019 – 2020. Metode yang
digunakan untuk mengumpulkan sampel yaitu metode purposive sampling.
Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, terdapat 17 bank dari 42 perusahaan
perbankan yang sesuai dengan kriteria. Metode analisa data yang digunakan adalah
analisis regresi data panel, dengan uji chow, uji hausman, dan uji hipotesis (uji R2
,
uji t dan uji F), kemudian model estimasi regresi data panel yang digunakan yaitu
Fixed effect Model, pengolahan data menggunakan E-views 10. Hasil penelitian ini
menujukan bahwa Ukuran Bank (Size) tidak berpengaruh terhadap Kinerja
Keuangan (ROA). Sedangkan Risiko kredit (NPL) berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROA) dan Likuiditas (LDR) berpengaruh
positif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROA). Hasil Uji F menunjukan
bahwa Risiko Kredit, Likuiditas, dan Ukuran Bank berpengaruh terhadap Kinerja
Keuangan, hal ini ditunjukan dengan nilai signifikan sebesar 0,000.