Detail Cantuman

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh human capital, disiplin
kerja, dan insentif terhadap kinerja pegawai di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kota Tangerang. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan data
primer yang dikumpulkan melalui kuesioner berskala Likert dengan tingkat
signifikansi alpha 0,05. Populasi penelitian terdiri dari 115 orang pegawai, dengan
sampel sebanyak 89 responden yang diambil menggunakan rumus Slovin.
Analisis data dilakukan dengan uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji
multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, regresi linier berganda, uji t, uji F, dan
uji koefisien determinasi (R²) menggunakan SPSS 25.0. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa human capital berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja pegawai dengan nilai t-hitung 3,020 > t-tabel 1,988 dan signifikansi 0,003
< 0,05, sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima.
Sedangkan, disiplin kerja menunjukkan pengaruh negatif dan tidak signifikan
terhadap kinerja pegawai dengan nilai t-hitung -0,176 < t-tabel 1,988 dan
signifikansi 0,861 > 0,05, sehingga Ho diterima dan Ha ditolak. Insentif
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai dengan nilai t-hitung
3,769 > t-tabel 1,988 dan signifikansi 0,000 < 0,05, yang menunjukkan bahwa Ho
ditolak dan Ha diterima yang artinya yang artinya ada hubungan secara parsial
variabel X1 (human capital) dan X3 (insentif) berpengaruh secara positif dan
signifikan terhadap kinerja pegawai, sedangkan variabel X2 (disiplin kerja) tidak
berpengaruh signifikan. Uji F simultan menunjukkan bahwa human capital,
disiplin kerja, dan insentif secara simultan berpengaruh signifikan terhadap
kinerja pegawai dengan nilai F-hitung 22,726 > F-tabel 2,71 dan signifikansi
0,000 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan
hipotesis nol (Ho) ditolak. Ini menunjukkan adanya pengaruh signifikan secara
bersama-sama dari ketiga variabel tersebut terhadap kinerja pegawai