Detail Cantuman

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keaktifan belajar,
disiplin siswa dan sarana-prasarana belajar dengan prestasi belajar siswa SMP
Negeri 19 Kota Tangerang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
dengan metode survei dengan teknik korelasional. Penelitian dilaksanakan pada
SMP Negeri 19 Kota Tangerang. Populasi dalam penelitian berjumlah 360 orang
siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan Proportional Random Sampling
dengan rumus Slovin sehingga diperoleh jumlah sampel 80 orang siswa. Data
dianalisis dengan statistik deskriptif. Pengujian persyaratan analisis meliputi
pengujian normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas. Pengujian
hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi dan regresi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, terdapat hubungan yang
positif dan signifikan keaktifan belajar (X1) dengan prestasi belajar (Y). Nilai
koefisien korelasi antara variabel tersebut sebesar 0,784 dengan koefisien
determinasi diperoleh 0,614. Koefisien regresi keaktifan sebesar 0,296
ditunjukkan dengan persamaan regresi Ŷ = 44,819 + 0,296X1 dengan nilai Fhitung =
124,055 > Ftabel = 3,96, yang berarti bahwa koefisien regresi tersebut sangat
signifikan. Kedua, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara disiplin
siswa (X2) dengan prestasi belajar (Y). Nilai koefisien korelasi antara variabel
tersebut sebesar 0,617 dengan koefisien determinasi diperoleh 0,381. Koefisien
regresi sarana prasarana belajar sebesar 0,312 ditunjukkan dengan persamaan
regresi Ŷ = 48,548 + 0,312 X2 dengan nilai Fhitung = 48,070 > Ftabel = 3,96, yang
berarti koefisien regresi tersebut signifikan. Ketiga, terdapat hubungan yang
positif dan signifikan antara sarana prasarana belajar (X3) dengan prestasi belajar
(Y). Nilai koefisien korelasi antara variabel tersebut sebesar 0,778 dengan
koefisien determinasi diperoleh 0,605. Koefisien regresi keaktifan sebesar 0,352
ditunjukkan dengan persamaan regresi Ŷ = 43,194 + 0,352 X3 dengan nilai Fhitung
= 119.675 > Ftabel = 3,96, maka H0 di tolak yang berarti bahwa koefisien regresi
tersebut signifikan. Keempat, terdapat hubungan yang positif dan signifikan
keaktifan siswa (X1) dan disiplin siswa (X2) serta sarana prasarana belajar (X3)
secara bersama-sama dengan prestasi belajar (Y). Nilai koefisien korelasi antara
variabel tersebut sebesar 0,859 dengan koefisien determinasi diperoleh 0,739.
Persamaan regresi Ŷ = 33,970 + 0,161X1 + 0,059X2 + 0,194X3 dengan nilai Fhitung
= 71.544 > Ftabel = 3,97, maka H0 ditolak yang berarti bahwa koefisien regresi
ganda tersebut sangat signifikan.