Detail Cantuman

Penelitian ini berfokus pada analisis komunikasi yang dilakukan Kampung Pinkli
dalam mengembangkan kampung tematik di Kota Tangerang. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai, norma, ide serta situasi kondisional
Kampung Pinkli, bagaimana bentuk dan cara berkomunikasi masyakarat Kampung
Pinkli selama proses pengembangan kampung hingga menjadi kampung tematik,
serta apa saja hambatan proses pengembangan kampung tersebut. Penelitian ini
menggunakan paradigma konstruktivisme dengan teori aksi Talcott Parsons untuk
dapat menganalisis komunikasi yang digunakan oleh Kampung Pinkli. Hasil
penelitian yang diperoleh menunjukan bahwa Kampung Pinkli menerapkan nilai,
ide, dan norma kebersihan serta kesehatan. Situasi kondisional yang
melatarbelakangi Kampung Pinkli yaitu kampung yang kumuh karena lokasi yang
berdekatan dengan sungai Cisadane, dan dilatar belakangi oleh program PHBS
(Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) maka membuat masyarakat tergerak untuk
menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Analisis komunikasi yang
digunakan oleh masyarakat khususnya aktor pengembangan kampung adalah
dengan komunikasi personal dan persuasif. Hambatan yang dialami oleh Kampung
Pinkli cukup beragam yaitu 1). Pola pikir warga yang cukup sulit untuk diubah; 2).
Dalam proses pengembangan kampung terdapat kesenjangan antara warga RT 03
dan warga RT 04; 3). Kurang kompaknya warga RT 03 dan warga RT 04; 4).
Sulitnya lahan kosong yang ada di Kampung Pinkli; 5). Kurangnya pemasukan
dana karena dari swadaya masyarakat.