Detail Cantuman

Guru adalah seorang pendidik, pembimbing, dan pemimpin yang dapat
menciptakan proses dalam belajar mengajar yang menarik, aman, nyaman dan
kondusif. Selain itu guru sebagai pendidik adalah orang dewasa yang bertanggung
jawab memberikan ilmu pengetahuan kepada anak didik dan juga memberi
bimbingan baik jasmani maupun rohani guna mencapai kedewasaan. Dalam
menanamkan kebiasaan shalat dhuha bersama pada peserta didik, maka guru
merupakan faktor yang sangat penting dalam membentuk kepribadian Islam pada
diri peserta didik salah satunya yaitu dengan menanamkan kebiasaan shalat dhuha
bersama. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pembahasan skripsi ini adalah:
(1) Untuk mengetahui bagaimana Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam
Menanamkan Kebiasaan Shalat Dhuha Bersama Pada Peserta Didik Di SMA
Paradigma Kabupaten Tangerang. (2) Untuk mengetahui bagaimana Kebiasaan
Shalat Dhuha Bersama Pada Peserta Didik Di SMA Paradigma Kabupaten
Tangerang. (3) Untuk mengetahui Seberapa Besar Peran Guru Pendidikan Agama
Islam Dalam Menanamkan Kebiasaan Shalat Dhuha Bersama Pada Peserta Didik Di
SMA Paradigma Kabupaten Tangerang. Penelitian ini merupakan penelitian
kuantitatif. Analisis datanya menggunakan rumus statistika regresi linier sederhana
dengan perhitungan manual dan SPSS. Adapun teknik pengumpulan data dengan
observasi dan angket (kuesioner). Teknik pengambian sampel pada penelitian ini
menggunakan teknik random sampling. Dalam penelitian ini populasi 436 siswa.
Dan ukuran sampel yang diambil 11% dari jumlah populasi, yaitu 50 peserta didik.
Dari hasil penelitian sederhana ini bisa ditarik kesimpulan sebagai berikut: (1) Peran
Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menanamkan Kebiasaan Shalat Dhuha
Bersama Pada Peserta Didik Di SMA Paradigma Kabupaten Tangerang adalah
sedang, dilihat dari perhitungan koefisien korelasi yaitu 0,428.(2) Kebiasaan Shalat
Dhuha Bersama Pada Peserta Didik Di SMA Paradigma Kabupaten Tangerang
cukup berpengaruh, dilihat dariperhitungan koefisien determinasi, Peran Guru
Pendidikan Agama Islam sebesar 18,23%. (3) Peran Guru Pendidikan Agama Islam
secara signifikan terhadap Menanamkan Kebiasaan Shalat Dhuha Bersama Pada
Peserta Didik Di SMA Paradigma Kabupaten Tangerang sebesar 3,278 dengan nilai
signifikansi 0,05 yang diuji dua belah pihak 2,011. Dapat disimpulkan bahwa 3,278
> 2,011 maka hipotesis diterima.