Detail Cantuman

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh pajak hotel, pajak hiburan dan pajak air tanah terhadap pendapatan asli daerah dengan melakukan pengujian terhadap masing-masing variabel. Objek penelitian adalah Badan Pengelola Keuangan Daerah periode 2011-2016. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 72 sampel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah pajak hotel, pajak hiburan dan pajak air tanah sebagai variabel independen dan pendapatan asli daerah sebagai variabel dependen. Metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial pajak hotel tidak berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan asli daerah dibuktikan dengan nilai thitung < ttabel (1,547 < 1,994) dengan signifikansi sebesar 0,126 > α 0,05. Pajak hiburan berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan asli daerah dibuktikan dengan nilai thitung > ttabel (3,710 > 1,994) dengan signifikansi sebesar 0,000 < α 0,05. Pajak air tanah tidak berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan asli daerah dibuktikan dengan nilai thitung < ttabel (0,880 < 1,994) dengan signifikansi sebesar 0,382 > α 0,05. Hal ini dapat disimpulkan bahwa pajak hotel dan pajak air tanah secara parsial tidak berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah dan pajak hiburan secara parsial berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Setelah dilakukan penelitian secara simultan terhadap variabel yang digunakan dalam penelitian didapat hasil bahwa pajak hotel, pajak hiburan dan pajak air tanah berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Hal ini dapat dibuktikkan dengan nilai Fhitung > Ftabel (16,086 > 2,74) dan signifikansi sebesar (0,000) < (0,05). Uji R2 diperoleh adjusted R2 sebesar 0,389, yang artinya 38,9% laba bersih dipengaruhi ketiga variabel independen dalam penelitian ini dan sisanya sebesar 61,1% dipengaruhi oleh variabel lain.