Detail Cantuman

Salah satu keberhasilan kinerja suatu instansi bisnis ditentukan oleh kinerja dan prestasi kerja sumber daya manusia (SDM) dalam instansi tersebut. Naik turunnya prestasi kerja pegawai dalam setiap perusahaaan dapat dipengaruhi oleh banyak faktor atau variabel bebas antara lain, gaya kepemimpinan, motivasi, lingkungan kerja. Judul penelitian ini adalah Pengaruh Gaya kepemimpinan, Motivasi dan Lingkungan kerja terhadap prestasi kerja pegawai Pada Divisi Collection Management PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh antara Gaya kepemimpinan, Motivasi dan Lingkungan kerja terhadap prestasi kerja pegawai Pada Divisi Collection Management PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Sampel penelitian ada 69 responden, data menggunakan data primer, sekunder, analisis korelasi, regresi, uji t, uji F, dan koefisien determinan. Hasil penelitian diperoleh korelasi antara gaya kepemimpinan dengan prestasi kerja diperoleh nilai sebesar 0,911. Korelasi antara motivasi dengan prestasi kerja diperoleh nilai sebesar 0,477 dan korelasi antara lingkungan kerja dengan prestasi kerja diperoleh nilai sebesar 0,961. Korelasi ganda antara gaya kepemimpinan, motivasi dan lingkungan kerja terhadap prestasi kerja sebesar nilai R yaitu 0,974 menunjukkan adanya hubungan yang sangat kuat. Nilai t hitung gaya kepemimpinan sebesar 3,413 > 1,997 berarti gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja. Nilai t hitung motivasi sebesar 3,515 > 1,997 berarti variabel motivasi berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap prestasi kerja. Nilai t hitung lingkungan kerja sebesar 11,942 > 1,997 berarti variabel lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap prestasi kerja. Nilai F hitung sebesar 403,792 > F tabel 2,74, maka dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan (X1), motivasi (X2) dan lingkungan kerja (X3) secara simultan berpengaruh terhadap prestasi kerja (Y). Koefisien determinasi berganda (R2 ) sebesar 0,949 atau 94,9%. Sehingga dapat diinterpretasikan bahwa prestasi kerja karyawan dipengaruhi oleh gaya kepemimpinan, motivasi dan lingkungan kerja sebesar 94,9%, sedangkan sisanya sebesar 5,1% dipengaruhi oleh variabel atau faktor lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.