Detail Cantuman

Pada penelitian ini menggunakan teori Konvergensi Media. Dengan metode penelitian kualitatif. Objek Penelitian ini adalah Media Cetak Satelit News dan Subjeknya adalah Direktur Utama, Pemimpin Redaksi dan Jurnalis, Manajer Sirkulasi Pemasaran dan Manager Iklan Satelit News. Alasan peneliti memilih Satelit News karena, Satelit News adalah Koran tertua di Tangerang. Satelit News berdiri pada 1999 dengan nama Radar Tangerang dan Koran kedua yang didirikan oleh Jawa Pos setelah Radar Bogor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Strategi Satelit News Dalam Mempertahankan Eksistensinya Sebagai Media Cetak Lokal Tangerang di Era Digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada 3 faktor yang mempengaruhi Satelit News mampu bertahan hingga saat ini, yakni Type of Content yang berkaitan dari segi kualitas isi berita atau rubrik. Lalu, Type of Audient yakni strategi Satelit News dalam mempertahkan kepercayaan pembaca. Kemudian Capital, yakni permodalan dan pemasukkan iklan. hasil evaluasi menunjukkan bahwa Satelit News masih layak untuk bersaing dalam Mempertahankan Eksistensinya Sebagai Media Cetak Lokal Tangerang di Era Digital. Meskipun harus berjibaku dengan media – media lainnya baik yang sesama ataupun Online. Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan pembaca dan mengikuti perkembangan zaman pada tahun 2012 Satelit News resmi memiliki Website Satelit News yang kemudian berganti nama menjadi SNOL.Com di tahun 2019. Keberadaan SNOL.Com merupakan sebagai pendamping Satelit News versi cetak. Meski demikian Satelit News lebih berfokus pada keberadaan media cetaknya dari pada Online. Selama bahan baku masih ada, diyakini Koran Satelit News tidak akan punah. Perkembangan Teknologi Informasi sampai saat ini belum menjadi kendala yang berarti. Namun, ini menjadi kendala tatkala masyarakat kini lebih memilih media online yang notabene cepat dan praktis.