Penerapan metode fmea untuk minimasi pemborosan pada lantai produksi dengan menggunakan konsep lean manufacturing
Ada beberpa faktor bisa mempengaruhi penjualan produk dari satu prusahaan. Salah satu faktor yang berpengaruh yaitu faktor internal perusahaan seperti adanya pemborosan pada proses produksi di jalankan. Untuk itu bisa di gunakan menunggu yang selama ini sering terjadi Kata kunci: lean manufacturing, failure mode and effect analysis, minimasi pemborosan Lean manufacturing sebagai konsep. Penelitian ini hanya mengidentifikasi waste yang terjadi di bagian finishing colorMelakukan pengamatan dan observasi secara langsung di tempat penelitian dan melakukan wawancara terhadap operator serta dokumentasi kondisi yang ada untuk mengetahui pemborosan apa saja yang terjadi. Berdasarkan metode FMEA didapat 5 risiko kritis yang nilai RPN tertinggi, lima risiko tersebut merupakan risiko kritis dari 8 risiko yang diidentifikasi. Pemborosan dari menunggu (waiting) dimana di dalamnya berkaitan dengan bahan baku yang tidak tersedia, kerusakan mesin, ataupun menunggu untuk proses selanjutnya di karenakan alat bantu yang terbatas menyebabkan pemborosan yang sangat kritis dan harus segera diambil Tindakan perbaikan Memaksimalkan kegiatan pemeliharaan peralatan kerja, alat bantu serta mesin produksi ini di harapkan dapat mengurangi tingkat pemborosan dari menunggu yang selama ini sering terjadi.
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
|
Pengarang |
Mardian - Personal Name
|
Edisi |
|
No. Panggil |
REF TD2101111 MAR p |
Subyek |
Produksi Fmea lLean
|
Klasifikasi |
TD2101111 |
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
Indonesia |
Penerbit |
Fakultas Teknik / Teknik Industri |
Tahun Terbit |
2021 |
Tempat Terbit |
TANGERANG |
Deskripsi Fisik |
|
Info Detil Spesifik |
|