Detail Cantuman

Minat membaca masyarakat Kota Tangerang masih dibawah rata rata, menurut Data yang diungkapkan DPAD Kota Tangerang yaitu lima ribu hingga enam ribu kunjungan setiap bulannya atau sekitar 64 Persen. Ada pun secara internasional untuk masuk ke rangking pertama itu antara 10-14 ribu perbulan, membuat banyak sekali Komunitas Literasi berdiri salah satunya adalah Komunitas Sayap Kata. Salah satu tujuan dari Komunitas Sayap Kata ini adalah untuk membangun kesadaran minat membaca masyarakat Kota Tangerang. Namun, dikarenakan adanya pandemi covid-19 membuat pemerintah melakukan kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang mencangkup Social Distancing , Physical Distancing dan Stay at home yang membatasi kegiatan kita selama diluar. Ini sangat merugikan bagi Komunitas Sayap Kata yang biasanya komunitas ini melakukan kegiatan secara tatap muka (offline) sekarang beralih menjadi kegiatan melalui media online. Jenis penelitian ini bersifat studi kasus yang datanya diperoleh melalui observasi dan wawancara serta kepustakaan. Informan dalam penelitian ini adalah orang yang berada di lingkup Komunitas Sayap Kata dan juga pengikut Komunitas Sayap Kata. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang dilakukan oleh Komunitas Sayap Kata adalah melalui Teori Media Baru CMC (Computer Mediated Communication) dari Denis McQuail. Melalui teori ini, peneliti mengetahui media yang digunakan Komunitas Sayap Kata adalah Zoom Meeting dan Instagram.