Detail Cantuman

E-Government merupakan pemanfaatan teknologi infomasi dan komunikasi untuk menunjang kegiatan pemerintah agar tercipta tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan mampu menjawab tuntutan masyarakat. Salah satu bentuk penerapan E-Government terdapat pada aplikasi Sigacor (Siaga Cegah Corona) untuk menangani kasus covid-19 agar kebutuhan masyarakat terdampak Covid-19 terpenuhi. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan E-Government, kendala yang dihadapi serta upaya mengoptimalisasikan penerapan E-Government di Kelurahan Kunciran Indah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan di analisis menggunakan teori keberhasilan penerapan E-Government menurut (Indrajit, 2006:13) dengan menggunakan 3 indikator yaitu: Support (Dukungan), Capacity (Kemampuan) dan Value (Manfaat). Sumber data primer diperoleh melalui wawancara bersama informan yang berkaitan, sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen yang berkaitan dengan topik penelitian. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan instrument penelitiannya adalah peneliti sendiri dan beberapa alat penunjang seperti pedoman wawancara dan alat bantu lainnya. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan E-Government di Kelurahan Kunciran Indah belum berjalan secara optimal. Berdasarkan indikator support sudah baik dilihat dari dukungan kesepakatan penerapan EGovernment serta adanya landasan yuridis dalam penerapan E-Government. Namun kurangnya sosialisasi menjadi penghambat utama penerapan EGovernment. Sementara indikator capacity dari segi kemampuan ketersediaan infrastruktur teknologi sudah memadai, namun minimnya sumber daya finansial dan sumber daya manusia dalam menggunakan teknologi menjadi penghambat dalam penerapan E-Government. Kemudian indikator Value sudah baik dilihat dari manfaat yang dirasakan oleh Aparatur kelurahan, ketua RT/RW pengguna aplikasi serta masyarakat yang menerima pelayanan melalui aplikasi Sigacor (Siaga Cegah Corona).